Desa Senaru

Senaru SID - Komitmen kepala resort Taman Nasional Gunung Rinjani bersama Pemerintah Desa Senaru, Polri dan TNI untuk menutup aktivitas pendakian Gunung Rinjani jalur senaru sampai waktu yang belum ditentukan, kegiatan penutupan ini  merupakan salah satu langkah  untuk memumutus mata rantai penyebaran virus covid-19.

Hari ini tanggal 2 juni 2020 resort Taman Nasional Gunung Rinjani memperketat penjagaan jalur senaru bersama Polri dan TNI sekaligus penyisiran pendaki ilegal yang masih banyak memanfatkan jalur tikus untuk mendaki lebih-lebih di taman Nasional Gunung Rinjani pun sudah dilengkapi dengan kamera CCTV untuk mengatasi masalah pendakian ilegal tersebut.

namun masih ada saja oknum yang berniat mendaki padahal berita penutupan aktivitas pendakian ini sudah tersebar luas di berbagai media, penutupan ini dilakukan karna  wabah virus covid-19 dan demi kebaikan kita bersama.

Beberapa minggu lalu  hampir saja kebobolan oleh sekelompok pendaki ilegal yang berniat hendak mendaki, namun petugas Taman Nasionl Gungung Rinjani (TNGR) berhasil menggagalkan rencana pendakian tersebut, perkiraan pendaki tersebut berjumlah kurang lebih 20 orang dan mereka mengaku dari berbagai wilyah di kabupaten Lombok timur dan Lombok tengah.

mengingat jalur pendakian masih extreme dan  belum diresmikan akibat gempa pada tahun 2018 lalu, dengan terjadinya kejadian tersebut PemDes  berharap kepada semua lapisan masyarakat untuk ikut andil dalam mengatasi pendaki ilegal untuk mengatasi hal-hal yang tidak kita inginkan. (ha)